Custom Glitter Text
Banyoe Mili = Air mengalir (sungai) adalah aliran kehendak ALLAH. Kita yang berperahu di atas sungai dan mengikuti alirannya adalah mengikuti kehendak ALLAH. Apapun yang kita lakukan di atas perahu adalah berpengaruh untuk kita tapi tidak merubah aliran air. Aliran air sungai selalu ke bawah bermakna penurunan kuantitas umur dan kekuatan fisik. Aliran sungai ke laut bermakna kematian dan kembali kepada kumpulan spirit atau keharibaanNya. Ikhtiar manusia tidak memberi bekas kepada kekuasaan dan kehendak Allah SWT (Al Hadist). Ikhtiar manusia hanyalah memberi nilai untuk manusia itu sendiri. Pada dasarnya ikhtiar manusia merupakan bagian yang integral dari kehendak dan kekuasaan Allah SWT. Wallahua'lam
Jumat, 18 Maret 2011
Komentator Bola Pemula
Pemirsa sekalian, selamat datang di Stadion Santiago Bernabeo.
Pada pagi hari buta ini,
kita semua akan
menyaksikan babak
perdelapan final Piala
Champions antara Real Madit melawan Lion.
Pada pertemuan
pertama, keduanya
berbagi angka sama kuat
satu-satu karena itu Madit punya peluang
menang lebih besar jika
kita bandingkan dengan si
singa Perancis besutan
Claude Puyol itu.
Nah, kick-off babak
pertama berbunyi dari sang wasit, Madit
menyerang melalui
Christiano Ronaldinho
dan Mesut Ojil, lalu
ada juga Marcello yang sangat bernafsu
menyerang. Alamak!
Serangan mereka patah karena penampilan
cekatan kiper Hugo Floris.
Nah, ada Pepe Reina yang
botak melancarkan
tendangan karate pada
Alessandro Lopez,
penyerang Lion asal Argentin. Sayang sekali
ternyata Lion tak mampu
mengimbangi permainan
Real Madit yang kali ini
mengandalkan Ben Karim
sebagai penyerang
tunggal.
Marcello mengejutkan
kubu Lion dengan golnya
yang sangat ajaib, lalu beberapa kali Madit menyerang hingga
akhirnya Ben Karim
menggetarkan gawang
Hugo Floris melewati
kedua kakinya. Lucu
banget cara Ben Karim
mengecoh Floris, harap maklum karena keduanya
bersahabat sejak kecil!
Angel Di Samba
membuat gol ketiga bagi
Madit setelah
mendapatkan umpan dari
Mesut Ojil. Seluruh
Bernabeo bergemuruh
menyambut
kemenangan ini, begitu
pula sang pelatih Hose
Morinyo yang
mengangguk-angguk
mantap, sementara
Claude Puyol tertunduk
lesu dan akhirnya tertidur sampai akhir laga karena
takjub melihat performa
para pemain Lion yang asyik berblunder ria di
daerah mereka sendiri.
Patut kita catat, dua gol
Madit di babak kedua
terjadi akibat salah oper
bek Lion pada Ojil
yang memberi umpan
kepada Ben Karim dan
Angel Di Samba.
Selamat untuk Real
Madit yang lolos ke perempatfinal dan saya
jamin akan bertemu Tottenham Sepur!
Internasional
akan bertemu Syalke!
Sementara Bercelana berjumpa Sangar
Donges!
Satu partai
lainnya tentu saja EmYu
lawan Celshit!
Salam komentator!
No Response to "Komentator Bola Pemula"
Leave A Reply