Ini bumbu dalam pacaran remaja.
Tapi, ngeh nggak kamu ancaman di
balik aksi itu? Selain dosa, juga
membahayakan kesehatan. Bagi para
aktivis pacaran, tanpa ciuman ibarat
ibarat sayur tanpa garam. Bahkan
sebagian lagi menganggap, bahwa
ciuman adalah bagian budaya kita di
era globalisasi ini. Ciuman adalah
salah satu ciri dalan kehidupan
modern, tanda kemajuan jaman.
Yang tidak ciuman, khususnya para
remaja, dibilang kuno bin kolot,
bahkan ketinggalan jaman.
Coba saja amati, saat peresmian
suatu acara atau bangunan, atau
penganugerahan satu gelar atau
penghargaan, bisa kita lihat ciuman
selalu mengiringi ucapan selamat.?
Yang ngerjain nggak cuma kalangan
selebritis, tapi pejabat juga
mengamalkannya. Kalau dulu ciuman
hanya antara wanita, maka
sekarang antar lain jenis pun
dilaksanakan, dan dipublikasikan
secara terbuka.? Nggak heran di
televisi apalagi layar lebar, adegan
ciuman pasti ditemui dan seolah
sudah menjadi suatu kebiasaan,
layaknya tegur sapa bila bertemu
dengan kenalan.? Justru aneh bila
ada sinetron atau tayangan lainnya
yang sepi bahkan tidak ada ada
adegan ciumannya.? Yah, begitulah
kenyataan yang ada di sekitar kita.
Ciuman sudah bukan hal tabu, tapi
sudah jadi tradisi dan merakyat,
sehingga bisa kita temui dimana saja
dan kapan saja.? Tidak hanya
adegan TV, tapi juga di tempat-
tempat umum.
Nah, sobat muda, benar nggak sih
kalo kita nganggap aktivitas ciuman
sah-sah saja, bumbu penyedap
pergaulan?? Mau tahu
jawabannya?? Terusin dulu
membaca tulisan ini sampai tuntas.?
OK?
Sejuta Resenye, Sejute
Resikonye
Ketika seseorang berciuman, maka
bagian tubuh yang terlibat dalam
aktivitas ini adalah wajah dan
rongga mulut, mulai dari hidung, bibir
dan juga rongga dalam mulut.? Nah,
mulut punya kedudukan khusus
berkaitan dengan masalah
kesehatan? Salah satu hal yang
harus diwaspadai dari mulut adalah
predikat mulut sebagai port d ’
entre.? Ini artinya adalah pintu
masuk.? Buat siapa? Buat kuman,
saudara-saudara! Jadi, mulut disini
menjadi salah satu pintu masuknya
kuman, baik dari luar ke dalam tubuh
maupun dari dalam tubuh keluar.?
Gampangnya, mulut inilah yang
menjadi sarana lalu lintas kuman.?
Demikian pula halnya dengan
hidung.? Udara yang keluar masuk
hidung, bisa menjadi kendaraan bagi
kuman untuk berkelana dari dan
keluar tubuh.? Ada kuman-kuman
tertentu yang punya singgasana di
rongga mulut, di bagian selaput
lendir rongga mulut (mukosa) atau di
air ludah(saliva), yang akan ikut
terlontar keluar ketika bersin atau
batuk.? Ada juga kuman yang
berada di saluran pernafasan, yang
bisa terlontar keluar melalui udara
pernafasan.? Jadi kalau deket-
deketan, gampang deh kuman itu
bermigrasi alias pindah tempat ke
luar tubuh.
Bila terjadi ciuman, maka
dimungkinkan terjadi perpindahan
kuman dari mulut dan hidung yang
satu ke mulut dan hidung
pasangannya.? Atau dengan kata
lain, terjadi perpindahan kuman
kepada orang lain.? Boleh jadi,
yang terjadi adalah kuman saling
berpindah tempat.? Bila ada kuman
masuk ke dalam tubuh seseorang,
maka terjadilah resiko untuk
terjangkit satu penyakit tertentu.?
Coba bayangkan jika ternyata
pasangan yang berciuman tadi
mengidap berbagai macam penyakit
yang bisa ditularkan melalui mulut
atau hidung.? Pasangannya akan
tertular penyakit yang dideritanya.?
Jadi terjadi proses penularan
penyakit.? Lebih jauh lagi,
pasangan akan mengidap penyakit
yang ditularkan tadi. Nah, masih
percaya ciuman itu sehat?
Lagian, siapa yang bisa menjamin
bahwa pasangan kita benar-benar
sehat dan tidak menderita sakit??
Perlu diketahui, bahwa banyak
orang yang nampak sehat, tapi
penuh kuman.? Di dalam kesehatan
ada orang yang dikenal sebagai
carier alias pembawa penyakit.? Si
carier ini secara fisik dia sehat,
tidak menampakkan gejala-gejala
penyakit, dan juga tidak mempunyai
keluhan-keluhan tertentu. Tetapi,
dengan pemeriksaan laboratorium,
dapat diketahui, bahwa sebenarnya
dia mengidap penyakit tertentu dan
masih ada kuman yang bersarang di
dalam tubuhnya.? Barangkali kalian
pernah punya teman, yang
nampaknya sehat-sehat saja, tapi
pas diperiksa di laboratorium baru
ketahuan, ternyata dia mengidap
satu penyakit tertentu.? Coba,
bagaimana kalau pasangan yang
pacaran adalah pembawa penyakit
tertentu. Masihkah berani bilang
aman?
Ada banyak penyakit yang bisa
ditularkan meelalui hidung dan mulut.
Mulai yang ringan seperti influenza
alias batuk pilek, hingga penyakit
masa kini yang belum ketemu
obatnya, yaitu AIDS.? Ini di
antaranya:
ISPA: Infeksi saluran pernafasan
akut, seperti influenza, batuk pilek,
radang tenggorokan.
HERPES SIMPLEKS LABIALIS:
infeksi oleh virus herpes yang
menyerang bibir
TBC: Batuk darah, penyakit yang
menyerang paru-paru
Hepatitis: radang hati atau
penyakit kuning
Thyfoid:penyakit tyfus, infeksi
pada usus halus
AIDS:penyakit yang ditandai dengan
penurunan kekebalan tubuh
Apa tidak syeremm.? Bayangkan
kalau kalian tidak menyadari ada
kuman yang masuk ke dalam tubuh
kalian dan tertular penyakit
tertentu.? Aduh, jangan sampai
deh.? Jadi ingat, bahwa ciuman itu
banyak resikonye……
Islam & Ciuman
Dari uraian di atas kita bisa menilai
resiko berciuman. Bahwa ternyata,
ada resiko yang siap menanti di
belakang hari.? Dengan kata lain,
kalau kita mengkampanyekan
aktivitas ciuman tadi,? sama saja
mengajak untuk mendapat masalah
dalam hal kesehatan, alias
kampanye untuk sakit!
Itu baru dari sudut kesehatan.? Ada
aspek lain yang harus jadi
pertimbangan.? Malah inilah yang
harus dijadikan sebagai standar
dalam menentukan sesuatu.? Apa
itu?? Pandangan Islam terhadap
suatu masalah tertentu, dalam hal ini
adalah ciuman. Sebagai seorang
muslim, tentu kita harus cermat
dalam menilai suatu perbuatan yang
akan kita lakukan.? Karena di dalam
Islam segala aktivitas harus
didasarkan kepada aturan-aturan
yang sudah ditetapkan oleh Sang
Khaliq yaitu Allah SWT.? Supaya kita
tidak salah menentukan sikap.
Islam sudah memililki aturan tentang
pergaulan antar manusia yang
berjenis laki-laki dan perempuan.?
Kalau kamu sedang melaju di jalan
raya mengendarai sepeda motor
misalnya, kamu harus
memperhatikan aturan lalu lintas
supaya tidak merugikan diri sendiri
maupun orang lain, juga tidak kena
tilang pak polisi.? Demikian juga
perjalananmu dalam pergaulan
dengan teman sebayamu.? Dalam Al
Qur’an Surat Al A’raf ayat 32 Allah
SWT berfirman yang artinya:
“ Janganlah kamu mendekati
zina…….”.? Mendekati zina saja
tidak boleh, apalagi melakukannya.?
Itu yang bisa kita tangkap dari
perimngatan Allah SWT.? Dengan
kata lain, hal-hal atau aktivitas
yang mendekatkan atau bisa
menjerumuskan, atau menggoda kita
ke arah zina adalah juga terlarang
alias haram.? Nah, salah satu hal
yang berpotensi untuk
menghantarkan ke arah maksiat tadi
adalah aktivitas ciuman.? Nggak
heran kalau kemudian Aa Gym
berkomentar bahwa judul film BCG
tadi sama saja dengan Buruan Zinahi
gue.? Islam telah mengatur
bagaimana lak-laki dan perempuan
menjaga pergaulannya. Mereka
harus saling menundukkan
pandangan, tidak boleh berdua-
duaan tanpa mahrom. Dan tentu saja
berciuman adalah hal yang dilarang
oleh Islam bila belum? sah sebagai
suami-istri.
Tapi ada juga lho ciuman yang tidak
terlarang dalam agama kita,
tentunya bila udah resmi jadi suami-
istri, karena untuk berjalan ke
jenjang tersebut diperlukan suatu
process ‘keridho-an’ antara
keduanya, untuk bisa menerima
kelebihan dan kekurangan masing-
masing (termasuk juga penyakit
masing-masing kalo ada).
Selain ciuman antara laki-laki dan
perempuan yang bukan mahromnya,
ciuman antara keluarga atau yang
masih mahromnyapun kudu di jaga,
perhatikan kesehatannya sebelum
mencium, lebih baik mencium di dahi/
keningnya untuk cari aman. Biasanya
kita suka? gemes sama anak kecil,
trus jadi pengen menciumnya,
jangan sampai kegemesan
menjadikan kita lupa untuk menjaga
kesehatan.
Nah, rekan sobat muda, Jelaslah kini
bagaimana aktivitas ciuman dari
sudut pandang kesehatan maupun
aturan Islam.? Kesimpulannya, kalau
ingin sehat dan selamat dunia
akhirat, tinggalkan ciuman yang
terlarang.? Mari hidup sehat sesuai
dengan? syariat.