Custom Glitter Text
Banyoe Mili = Air mengalir (sungai) adalah aliran kehendak ALLAH. Kita yang berperahu di atas sungai dan mengikuti alirannya adalah mengikuti kehendak ALLAH. Apapun yang kita lakukan di atas perahu adalah berpengaruh untuk kita tapi tidak merubah aliran air. Aliran air sungai selalu ke bawah bermakna penurunan kuantitas umur dan kekuatan fisik. Aliran sungai ke laut bermakna kematian dan kembali kepada kumpulan spirit atau keharibaanNya. Ikhtiar manusia tidak memberi bekas kepada kekuasaan dan kehendak Allah SWT (Al Hadist). Ikhtiar manusia hanyalah memberi nilai untuk manusia itu sendiri. Pada dasarnya ikhtiar manusia merupakan bagian yang integral dari kehendak dan kekuasaan Allah SWT. Wallahua'lam

Minggu, 12 Desember 2010

Misteri-Misteri Terbesar diBidang Sains

Posted on 14.03 by Oby_arsyil's blog

VIVAnews - Walaupun peradaban
manusia dan ilmu pengetahuan
sudah mengalami kemajuan yang
begitu pesat, namun beberapa
beberapa hal masih menyisakan
pertanyaan dan teka-teki.
Berikut ini adalah misteri-misteri
dikompilasi oleh situs LiveSience,
yang hingga kini masih belum bisa
dipecahkan oleh 'pisau bedah' ilmu
pengetahuan murni.
9. Apa yang terjadi saat
gempa bumi terjadi?
Hingga kini manusia masih belum
mengetahui apa yang terjadi ketika
gempa bumi berlangsung. Padahal
gempa bumi terjadi di dalam perut
planet bumi, tepat di bawah kaki
kita sendiri.

Hingga kini para pakar hanya bisa
menjelaskan dari mana gempa
bersumber dan patahan apa yang
terlibat dalam peristiwa gempa
tersebut, atau mungkin hanya
memprediksi sampai kapan gempa
susulan akan berlangsung.
Namun sampai kini mereka tak bisa
secara pasti menjelaskan apa yang
terjadi di dalam bumi ketika gempa
berlangsung. Sifat dan perilaku
kekuatan yang membuat patahan-
patahan terus bergerak hingga
kemudian akhirnya terjadi gempa
hingga kini masih menjadi misteri.
"Masalah pergeseran pada gempa
adalah salah satu hal yang paling
dasar dari semua ilmu tentang
kebumian. Namun itu masih menjadi
cerita misteri yang berusia 30
tahun, yang belum terpecahkan,"
ujar Tom Heaton, seorang pakar
geofisika dari Caltech.
8. Siapa Anda?
Kesadaran alamiah yang dimiliki
manusia selama ini, masih
membingungkan bagi para psikolog
dan ilmuwan di bidang kognitif.
Bagian dari jawaban pertanyaan
mendasar di atas ada yang
menjawab dengan sederhana:
sesuatu yang memicu kita
melakukan sesuatu, sudah menyatu
dengan jaringan syaraf manusia.
Walaupun kita mengira bahwa apa
yang kita lakukan adalah kehendak
bebas, namun setiap pekerjaan
yang dilakukan oleh manusia juga
dipengaruhi oleh proses tak sadar
dan lingkungan sekitar.
Dan, bagaimana kita membuat
sebuah keputusan secara sadar
sehingga membuat manusia memiliki
akal selain jiwa? Nah ini yang masih
menjadi misteri.
7. Bagaimana kehidupan bisa
terjadi di bumi?
Manusia telah menemukan bukti-
bukti awal tentang adanya
kehidupan kuman sederhana di
bumi sejak sekitar 3 miliar tahun
yang lalu. Namun, bagaimana
kemudian kejadian awal dari
kehidupan mahluk lain di bumi,
hingga kini belum diketahui.
"Banyak teori dari asal kehidupan
yang ditawarkan, namun sangat
sulit untuk diterima dan
dibuktikannya." kata Diana Northup,
Cave Biologist dari University of
New Mexico.
6. Bagaimana otak bekerja?
Hingga kini, belum ada yang bisa
menjelaskan bagaimana otak
manusia bekerja. Dengan miliaran
neuron dan masing-masing neuron
memiliki ribuan koneksi, otak
memang sangat sulit untuk diteliti.
"Kita semua berfikir bahwa kita bisa
memahami otak kita, setidaknya
melalui pengalaman kita sendiri.
Padahal, pengalaman subyektif kita
adalah panduan yang minim untuk
menentukan bagaimana otak
bekerja," ujar Scott Huettel, pakar
dari Center for Cognitive
Neuroscience dari Duke University.
Hingga kini peneliti belum bisa
menentukan bagaimana neuron-
neuron membentuk jaringan
fungsional ketika manusia sedang
belajar, mengingat, atau melakukan
aktivitas lainnya, termasuk saat
melihat, mendengar, bergerak, atau
saat tengah dimabuk cinta.
5. Di mana bagian alam
semesta lainnya?
Manusia memiliki banyak
keterbatasan saat hendak meneliti
alam semesta. "Itu disebut juga sisi
kelam dari alam semesta," kata
Michael Turner, seorang pakar
kosmologi dari University of
Chicago. Menurut dia misteri
terbesar dari alam semesta adalah
materi gelap dan energi gelap.
Walaupun para peneliti berusaha
keras untuk mengeksplorasi hingga
ke luar angkasa yang terjauh dan
ke perut bumi yang terdalam,
namun, diperkirakan baru 4 persen
dari materi dan energi yang
ditemukan. Sementara 96 persen
lainnya masih belum bisa diketahui.
4. Apa yang menyebabkan
gravitasi?
Walaupun gravitasi telah dipelajari
sejak zaman Newton, namun bidang
ini masih sedikit sekali diketahui
oleh manusia. Gravitas tidak bisa
dijelaskan oleh mode standar fisika.
Para teoretisi meyakini gravitasi
mungkin ada kaitannya dengan
partikel kecil yang tak bermassa
bernama graviton yang
menimbulkan gaya gravitasi.
"Gravitasi sama sekali berbeda
dengan gaya lain yang bisa
dideskripsikan dalam model
standar," kata Mark Jackson,
pakar fisika teori dari Fermilab di
Illinois AS."Saat Anda mengerjakan
perhitungan interaksi gravitasional
kecil, maka Anda akan mendapat
jawaban yang ngawur. Matematika
sama sekali tak bisa bekerja," kata
dia.
3. Benarkah ada Teori
Segalanya?
Para pakar biasanya memiliki
standar model yang cukup baik
untuk mendefinisikan segala
sesuatu di alam semesta hingga ke
bagian partikel terkecil, mulai dari
magnetisme hingga ke atom-atom
yang menyusunnya dan bagaimana
mereka bisa tetap stabil.
Model standar ini memandang
partikel-partikel menjadi titik-titik
yang sangat kecil, yang beberapa
di antaranya mengandung gaya
dasar. Hanya saja, kelemahan dari
model standar tadi, adalah
kegagalannya untuk melakukan
perhitungan terhadap gravitasi dan
energi yang sangat tinggi.
Nah, bila ada sebuah teori yang
bisa secara konsisten menyertakan
dua hal tadi ke dalam
pemodelannya, maka teori fisika
yang universal akan benar-benar
dapat terwujud. Sayangnya, banyak
peneliti menganggap hal itu tak
akan pernah tercapai.
2. Apakah Alien memang
benar-benar ada?
Adalah sesuatu hal yang logis
ketika berasumsi bahwa ada
kehidupan lain selain di bumi.
Sebab, unsur-unsur yang
dibutuhkan bagi kehidupan
terdistribusi secara luas di alam
semesta.
Selain itu, sistem tata surya yang
mirip dengan tata surya kita juga
dijumpai di luar angkasa. "Jadi
setidaknya, ada kemungkinan
bahwa ada kehidupan lain di sana,"
kata Jill Tarter, Director of Center
for SETI Research di California.
1. Bagaimana alam semesta
tercipta?
Teori tentang dentuman besar yang
mengawali keberadaan alam
semesta sejak 13,7 miliar tahun lalu
dipandang sebagai teori yang
masuk akal, walaupun belum bisa
langsung diuji.
Pada teori ini, segala sesuatu
dimulai dengan luar angkasa yang
berukuran kecil dan kemudian
memuai dan berkembang menjadi
besar. oleh karena proses inflasi
(pemompaan). "Hingga kini kita
belum mengetahui apa yang
menyebabkan inflasi, atau bahkan
apakah itu teori yang benar atau
tidak," kata Eric Agol, seorang
pakar astrofisika dari University of
Washington. (hs)

No Response to "Misteri-Misteri Terbesar diBidang Sains"

Leave A Reply